Memulai Bisnis Ternak Ayam – Bisnis menjadi salah satu cara untuk lepas dari baying-bayang menjadi seorang pegawai kantoran. Ada beberapa tipe orang yang lebih senang berbisnis ketimbang hanya menjadi seorang karyawan. Memulai sebuah bisnis memang tidak semudah membalikkan telapak tangan. Perlu langkah yang tepat untuk menjalankan sebuah bisnis.
Baca Juga : Tips Memilih Hewan Kurban Terbaik
Memulai Bisnis Ternak Ayam memang harus memiirkan segala sesuatunya dengan matang. Mulai dari perencanaan ingin memulai jenis bisnis, melibatkan modal yang akan dikeluarkan, dan waktu yang harus difokuskan untuk bisnis. Bisnis terbagi menjadi dua, skala kecil dan skala besar. Semua tergantung pada pilihan anda. Selain itu, sebelum anda memulai bisnis, anda harus menentukan akan berbisnis di bidang apa. Selanjutnya juga binis tersebut dapat dilihat dari peluang pasar yang ada. Tujuan utama dari bisnis adalah mendatangkan keuntungan, maka tidak dapat dipungkiri melihat peluang pasar juga menjadi salah satu hal penting.
Selain itu, anda juga perlu memerhatikan jangka waktu yang akan dimulai. Jika anda ingin menjalankan usaha yang bukan termasuk kedalam bisnis musiman, anda bisa saja mencoba bisnis ternak ayam. Kenapa harus ternak ayam? Jika melihat dari permintaan pasar terhadap daging ayam atau telur ayam, adalah salah satu yang stabil dan bahkan cenderung naik, apalagi jika sudah mendekati hari-hari besar keagamaan.
Berikut tips-tips memulai bisnis ternak ayam:
Mempersiapkan Modal Awal
Jika berbicara tentang bisnis, satu hal yang tidak bisa lepas dengan per-modal-an. Modal menjadi salah satu faktor yang harus anda siapkan sebelum memulai sebuah bisnis. Termasuk jika anda ingin memulai berbisnis ternak ayam.
Setelah mempersiapkan modal, anda bisa memikirkan langkah-langkah selanjutnya.
Survey-survey
Setelah anda siap dengan modal awal, anda bisa mempertimbangkan untuk melakukan berbagai survey mulai dari lokasi yang akan dijadikan usaha ternak ayam anda yang tentu saja harus mempertimbangkan kemudahan akses untuk pengiriman dan pemasaran. Lokasi atau letak kandang menjadi salah satu faktor yang harus diperhitungkan. Penentuan lokasi yang dipilih sebaiknya berlokasi strategis dan dekat dengan pemasaran. Dengan kata lain, kandang yang nyaman harus berada di loaksi yang nyaman pula.
Setelah mendapatkan lokasi yang strategis, anda tentu bisa melakukan survey untuk melanjutkan ke langkah pembangunan kandang. Mulai mencari petukang atau mencari aplikator yang memang berfokus untuk kandang ayam untuk membangun kandang yang ideal.
Perhatikan Perawataan Ternak
Perawatan bagi ternak usaha ayam tidak bisa dilakukan sembarangan, kesehatan dan kelayakan untuk dikonsumsi perlu diperhatikan agar tidak memimbulkan kerugian bagi produsen dan konsumen. Untuk merawat ayam ternak anda harus memerhatikan ukuran kandang yang ideal dan sesuai untuk jumlah ayam tertentu, suhu yang baik, pemberian makan yang cukup, kebersihan kandang dan lain-lain.
Jika anda diatas memilih kandang dengan sistem tertutup, anda akan dengan mudah melakukan perawatan ternak. Karna beberapa kandang ayam dengan sistem tertutup memang sudah terintegrasi dengan teknologi yang tentunya akan semakin mempermudah anda. Dengan teknologi, anda pun tidak perlu mengeluarkan biaya yang tinggi untuk melakukan perawatan.
Memilih Bibit Ayam
Baca Juga : Kandang Ternak Ayam, Ini Jenisnya!!
Memilih jenis ayam yang akan diternak sesuai dengan keinginan dan kebutuhan modal yang dimiliki. Ada dua opsi jika memang ingin memulai ternak ayam, ternak ayam petelur atau ayam pedaging. Jangan lupa untuk memilih bibit yang berkualitas agar menghasilkan bibit ayam yang kuat dan sehat.
Lalu, bagaimana anda memilih kandang ayam terbaik?
Memulai Bisnis Ternak Ayam untuk memenuhi kebutuhan kandang closed house anda.
Baca artikel lainnya di peternak.net
Sumber: Google
Post A Comment:
0 comments: