Jenis Kambing Ternak
Jenis Kambing Ternak – Beternak saat ini menjadi pilihan alternatif bagi kamu yang sudah mulai ingin memulai sebuah usaha. Kambing menjadi hewan ternak yang bisa menjadi pilihan.
Kambing merupakan salah satu jenis hewan yang saat ini cukup di gemari oleh para peternak setelah ayam dan sapi. Cukup mudah dalam pemeliharaan, perawatan, dan juga kambing mudah di perjual belikan. Selain itu, masa perkembangan kambing juga sangat cepat.
Kambing dalam kurun waktu 2 tahun bisa melahirkan sebanyak 3 kali. Dalam sekali melahirkan, kambing bisa menghasilkan 1 sampai 3 ekor anak kambing. Bahkan bisa juga menghasilkan 4 ekor anak kambing. Perkembangan dari anak kambing hingga menjadi indukan dewasa juga cukup cepat.
Berikut adalah jenis kambing ternak yang banyak dicari:
Kambing Boer
Kambing boer merupakan kambing yang berasal dari Afrika Selatan dan telah mengalami regenerasi selama kurang lebih 65 tahun. Kambing boer ini juga dimanfaatkan sebagai kambing pedaging yang memiliki pertumbuhan kambing yang sangat cepat.
Kambing ini memiliki berat 35-45 kg, dengan pertumbuhan perhari antara 0.02-0.04kg. Keragaman ini tergantung pada banyaknya susu dari induk dan masukan pakan yang diberikan. Kambing jenis ini memiliki tubuh yang sangat besar, berbeda dengan jenis kambing lainnya. Kambing boer jantan biasanya memiliki tubuh yang berotot.
Kambing Etawa
Kambing etawa atau yang juga dikenal kambing jamnapari ini merupakan salah satu kambing penghasil susu yang berasal dari India. Kambing etawa ini juga sudah di kembang-biakkan di Indonesia, dan sudah dijadikan sebagai kambing penghasil susu.
Adapun ciri-ciri kambing etawa ini sebagai berikut :
  • Memiliki tubuh yang tinggi, jantan 90cm-127cm, sedangkan betina mencapai 92cm.
  • Berat badang kambing jantan sampai 91 kg, dan betina hanya mencapai 63 kg.
  • Memiliki telingan yang panjang dan lemas kebawah.
  • Dahi dan hidungnya cembung.
  • Kambing jantan maupun bertina memiliki tanduk yang pendek.
  • Mampu menghasilkan susu hingga tiga liter/ hari.
Kambing Jawarandu
Kambing Jawarandu memiliki nama lain Bligon, Gumbolo, Koplo, dan Kacukan. Kambing jenis ini adalah kambing yang berasal dari persilangan antara kambing Peternakan Etawa (PE) dengan kambing kacang.
Ciri-Ciri Kambing Jawarandu sebagai berikut :
  • Memiliki tubuh yang kecil dari kambing Etawa.
  • Bobot jantan lebih dari 40 kg, sedangkan betina mencapai 40 kg.
  • memiliki telinga yang lebar, terbuka, panjang dan terkulai.
  • Kambing jantan dan betina merupakan tipe pedaging dan penghasil susu untuk betina.
Kambing Kacang
Kambing Kacang adalah salah satu jenis kambing yang dikembangkan dan asli dari Indonesia. Kambing kacang menjadi salah satu jenis kambing lokal yang ada di Indonesia. Kambing ini memiliki daya tahan tubuh yang sangat baik dan kuat ketika beradaptasi terhadap kondisi alam dimana kambing tersebut ditempatkan.
Daging kambing kacang ini juga sangat banyak dibutuhkan dan dicari oleh konsumen. Daginya ini bisa dijual serta di konsumsi oleh manusia.
Ciri-ciri kambing kacang seperti berikut :
  • Memiliki bentuk tubuh yang kecil dengan kepala yang kecil.
  • Memiliki telinga yang tegak, berbulu, lurus dan pendek.
  • Memiliki warna bulu tunggal putih, hitam, coklat atau biasa tiga warna jadi satu.
  • Memiliki tanduk yang pendek jantan maupun berina.
  • Berat badan jantan biasa 30 kg, dan betina 25 kg.
  • Memiliki bulu yang sangat pendek dan rapi.
  • Memiliki ekor yang pendek dan jenggot pada jantan.
Nah, itu adalah jenis-jenis kambing yang jadi pilihan bagi para peternak kambing lhoo. Sudah siap menjadi peternak?
Sumber: Google
Axact

BAJA RINGAN

Sebuah sistem rangka atap baja ringan berteknologi tinggi hasil pengembangan teknologi industri konstruksi yang tak berkesudahan dengan jaminan kekuatan dan kelayakan struktur yang sesuai dengan standar-standar keamanan konstruksi yang ada.

Post A Comment:

0 comments: