Banyak orang tua menunda kelahiran anak karena khawatir dengan biaya hidup yang semakin tinggi dan membengkak. Kenyataannya malah terjadi sebaliknya, dimana Anda bisa lebih berhemat saat memiliki anak.
Salah satu alasan yang membuat banyak orang tua berhemat karena mereka harus menabung lebih banyak penghasilan agar bisa memenuhi kebutuhan anak di masa depan.
Tidak hanya itu saja, berikut ini 4 hal yang membuktikan bahwa memiliki anak bisa membuat para orang tua lebih berhemat.
Keseharian Anda akan disibukkan dengan memasak makanan untuk keluarga, menjemput anak dari sekolah, menemani mereka beraktivitas, dan lain sebagainya.
Berbagai aktivitas tersebut akan sangat menguras tenaga dan membuat Anda tidak memiliki banyak waktu untuk berbelanja.
Hal ini tentu saja sangat baik khususnya bagi Anda yang selama ini suka menghabiskan uang dan berbelanja secara impulsif.
Menghabiskan waktu bersama anak di rumah jauh lebih hemat daripada Anda pergi keluar. Hal ini juga bermanfaat bagi Anda yang selama ini tidak menghabiskan waktu yang cukup untuk anak-anak.
Hal ini sangat penting dilakukan mengingat biaya pendidikan di perguruan tinggi semakin melonjak dari tahun ke tahun.
Banyaknya kebutuhan anak di masa depan mengharuskan para orang tua untuk lebih berhemat dan tidak menghabiskan uang secara sembarangan.
Selain berhemat, Anda juga perlu menyisihkan sebagian penghasilan yang didapatkan setiap bulan untuk berinvestasi.
Berinvestasi jauh lebih baik karena menawarkan potensi imbal hasil yang lebih besar daripada tabungan.
Jika Anda ingin mempersiapkan dana pendidikan anak dalam rentang waktu 10 tahun dari sekarang, maka saham bisa menjadi pilihan yang tepat. Investasi di pasar saham bisa memberika imbal hasil yang tinggi dalam jangka panjang.
Hanya saja banyak orang tua khawatir saat berinvestasi di pasar saham karena tingginya resiko.
Oleh karena itu, Anda perlu mulai membiasakan diri berinvestasi pada produk yang aman, namun tetap memberikan imbal hasil yang kompetitif.
KoinWorks adalah salah satu platform investasi peer to peer lending yang aman karena tersedia fasilitas dana proteksi untuk para investor.
Imbal hasil yang bisa didapatkan juga sangat kompetitif yaitu mencapai lebih dari 21,32% per tahun. Modal awal untuk mulai berinvestasi juga sangat rendah yaitu mulai dari Rp100.000 saja.
Memiliki anak membuat Anda akan kekurangan waktu untuk tidur dan hal ini akan mempengaruhi kualitas kesehatan secara keseluruhan.
Daripada menghabiskan waktu untuk pergi keluar atau menghabiskan makan malam di luar rumah, para orang tua lebih suka beristirahat.
Nah, 4 hal di atas menunjukkan bahwa memiliki anak membuat para orang tua dapat lebih berhemat dari sebelumnya.
Hal ini dapat terjadi karena orangtua harus menekan pengeluaran untuk mempersiapkan dana pendidikan anak, tidak memiliki waktu untuk pergi dan keluar karena terlalu letih, dan lain sebagainya.
Salah satu alasan yang membuat banyak orang tua berhemat karena mereka harus menabung lebih banyak penghasilan agar bisa memenuhi kebutuhan anak di masa depan.
Tidak hanya itu saja, berikut ini 4 hal yang membuktikan bahwa memiliki anak bisa membuat para orang tua lebih berhemat.
4 Bukti Bahwa Memiliki Anak Membuat Anda Lebih Berhemat
1. Tidak Memiliki Waktu Untuk BerbelanjaBagi Anda yang termasuk orang yang suka berbelanja secara impulsif atau berlebihan, memiliki anak ternyata bisa mencegah hal tersebut terus berlanjut.Keseharian Anda akan disibukkan dengan memasak makanan untuk keluarga, menjemput anak dari sekolah, menemani mereka beraktivitas, dan lain sebagainya.
Berbagai aktivitas tersebut akan sangat menguras tenaga dan membuat Anda tidak memiliki banyak waktu untuk berbelanja.
Hal ini tentu saja sangat baik khususnya bagi Anda yang selama ini suka menghabiskan uang dan berbelanja secara impulsif.
2. Waktu Menjadi Lebih Berharga daripada Uang
Sebagian ibu yang memiliki anak biasanya akan mengurangi waktu kerja mereka untuk mengurus buah hati di rumah.Menghabiskan waktu bersama anak di rumah jauh lebih hemat daripada Anda pergi keluar. Hal ini juga bermanfaat bagi Anda yang selama ini tidak menghabiskan waktu yang cukup untuk anak-anak.
3. Ada Banyak Kebutuhan Anak yang Harus Dipenuhi
Anak Anda tidak hanya membutuhkan makanan, pakaian, dan tempat tinggal yang layak saja. Anda juga harus mempersiapkan tabungan untuk mereka melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.Hal ini sangat penting dilakukan mengingat biaya pendidikan di perguruan tinggi semakin melonjak dari tahun ke tahun.
Banyaknya kebutuhan anak di masa depan mengharuskan para orang tua untuk lebih berhemat dan tidak menghabiskan uang secara sembarangan.
Selain berhemat, Anda juga perlu menyisihkan sebagian penghasilan yang didapatkan setiap bulan untuk berinvestasi.
Berinvestasi jauh lebih baik karena menawarkan potensi imbal hasil yang lebih besar daripada tabungan.
Jika Anda ingin mempersiapkan dana pendidikan anak dalam rentang waktu 10 tahun dari sekarang, maka saham bisa menjadi pilihan yang tepat. Investasi di pasar saham bisa memberika imbal hasil yang tinggi dalam jangka panjang.
Hanya saja banyak orang tua khawatir saat berinvestasi di pasar saham karena tingginya resiko.
Oleh karena itu, Anda perlu mulai membiasakan diri berinvestasi pada produk yang aman, namun tetap memberikan imbal hasil yang kompetitif.
KoinWorks adalah salah satu platform investasi peer to peer lending yang aman karena tersedia fasilitas dana proteksi untuk para investor.
Imbal hasil yang bisa didapatkan juga sangat kompetitif yaitu mencapai lebih dari 21,32% per tahun. Modal awal untuk mulai berinvestasi juga sangat rendah yaitu mulai dari Rp100.000 saja.
4. Anda Lebih Ingin Beristirahat
Memiliki anak membuat Anda akan kekurangan waktu untuk tidur dan hal ini akan mempengaruhi kualitas kesehatan secara keseluruhan.
Daripada menghabiskan waktu untuk pergi keluar atau menghabiskan makan malam di luar rumah, para orang tua lebih suka beristirahat.
Nah, 4 hal di atas menunjukkan bahwa memiliki anak membuat para orang tua dapat lebih berhemat dari sebelumnya.
Hal ini dapat terjadi karena orangtua harus menekan pengeluaran untuk mempersiapkan dana pendidikan anak, tidak memiliki waktu untuk pergi dan keluar karena terlalu letih, dan lain sebagainya.
Post A Comment:
0 comments: