Peluang Bisnis Ayam Petelur - Siapa yang tidak suka telur ayam? Semua orang tentu mengenal dan menyukai telur ayam sebagai salah satu makanan favorit untuk dikonsumsi sebagai kebutuhan manusia sehari-hari. Telur merupakan salah satu jenis sembako (sembilan kebutuhan pokok) yang dibutuhkan manusia untuk mendapatkan protein lengkap dalam kandungannya. Makanan olahan telur banyak ditemui di restoran dan rumah makan pinggir jalan, serta dapur rumahtangga.
Peluang Bisnis Ayam Petelur
Peluang Bisnis Ayam Petelur



Di tanah air, konsumsi telur mengalami peningkatan setiap tahunnya. Sekarang konsumsi telur di Indonesia mencapai kurang lebih 7,2 kg perkapita pertahun. Namun masih sangat jauh dari ideal dan masih sangat kalah dibandingkan Negara-negara lainnya seperti Negara tetangga kita, Malaysia yang mengkonsumsi telur sebanyak 25 kg perkapita pertahun.

Permintaan telur yang semakin meningkat setiap tahunnya di Indonesia menjadikan timbulnya suatu peluang bisnis potensial sekali yang bisa dijalankan sebagai bisnis utama ataupun diijadikan usaha rumahan maupun sebagai bisnis sampingan yang menjanjikan keuntungan yang sangat besar yakni Usaha Ternak Ayam Petelur Yang Menguntungkan Sekali.

Adapun manfaat usaha ternak ayam petelur tujuan utamanya adalah telur. Selain untuk mendapatkan telur, anda bisa mengambil kotoran ayam petelur untuk dijual sebagai pakan ikan lele maupun sebagai pupuk kandang. Lalu masih ada lagi yakni anda dapat memanfaatkan bulu-bulu ayam petelur untuk berbagai keperluan seperti alat kebersihan atau kelut. Ada lagi sobat, kotoran ayam petelur sekarang ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan untuk membuat biogas. Nah, itulah sejumlah manfaat beternak ayam petelur yang bisa diambil jika anda serius berbisnis usaha ini.

Kisah Keberhasilan Usaha Ternak Ayam Petelur


Di Indonesia sendiri sudah banyak orang yang sukses dalam bisnis ternak ayam petelur. Salah satu contohnya adalah pengusaha muda bernama Melati Fajarwati yang berasal dari Pontianak. Dalam satu hari, ia mampu menghasilkan pendapatan bersih sekitar Rp.10 juta perhari hasil dari bisnis telur ayam. Wow, lumayan! Adapun omzet pertahun mencapai Rp.4,3 miliar. Wow Hebat!! Usaha ternak ayam petelur Melati Fajarwati mampu menghasilkan 4.000 butir setiap hari. Harga perbutirnya Rp.2500.

Keberhasilan yang dicapai Melati Fajarwati tidak diperoleh dengan mudah. Namun, kesuksesannya yang didapat sekarang ini buah dari kerja kerasnya disertai keuletan dan tekun dalam usaha telur ayam. Kunci utama kesuksesannya ialah perencanaan dan pengelolaan bisnis yang baik.

Modal Awal Usaha Ternak Ayam Petelur


Yang menjadi modal awal usaha ternak ayam petelur antara lain : pembelian bibit ayam, pakan ayam, yang terdiri-dari konsentrat, beras jagung, bekatul, dan pembuatan kandang ayam.
Modal yang dibutuhkan sekitar Rp15 juta untuk 100 ayam. Dimana ayam siap bertelur seharga Rp.52.000 per ekor x 100 ekor, biaya yang dibutuhkan untuk pembelian ayam sebesar Rp.5.200.000. Adapun untuk total biaya pakan ayam sampai bertelur membutuhkan biaya Rp.1 juta. Keuntungan bersih dari usaha ayam petelur ini sekitar Rp.1.200.000 perbulan. Sudah termasuk penjualan kotoran ayam dan ayam petelur yang sudah tidak bertelur lagi.

Jika anda tertarik menekuni usaha ternak ayam petelur, kunci sukses utama adalah anda harus ulet dan memiliki mental pantang menyerah. Sekianlah yang bisa disampaikan penulis mengenai artikel berjudul Ayo Mencoba Usaha Ternak Ayam Petelur Yang Menguntungkan Sekali.

Sumber :  BISNIS AYAM PETELUR
Axact

BAJA RINGAN

Sebuah sistem rangka atap baja ringan berteknologi tinggi hasil pengembangan teknologi industri konstruksi yang tak berkesudahan dengan jaminan kekuatan dan kelayakan struktur yang sesuai dengan standar-standar keamanan konstruksi yang ada.

Post A Comment:

0 comments: