Alasan Banyak Orang Tidak Mau Menyusun Anggaran

Saat Anda melihat orang-orang yang tidak suka menganggarkan keuangan pasti ada saja alasan yang dibuat dan seolah-olah membenarkan tindakan tersebut.

Jika Anda termasuk orang seperti ini, maka inilah saatnya untuk mengenali beberapa alasan yang menghambat seseorang mencapai tujuan keuangan.

Kami akan menjelaskan tentang 4 alasan yang sering dikeluarkan dan cara mengatasinya dengan mudah.

4 Alasan Banyak Orang Tidak Mau Menyusun Anggaran, Hindarilah!

1. Memiliki Penghasilan yang Tidak Teratur

Tidak semua orang memiliki penghasilan yang setiap bulan, sebab ada juga yang memiliki penghasilan yang bervariasi setiap bulannya. 

Hal ini bisa terjadi karena Anda bekerja pada bidang yang mengandalkan tip atau komisi, pekerja lepas, atau memiliki bisnis kecil. Saat ini terjadi, Anda mungkin berpikir bahwa sulit untuk melakukan penganggaran.

Untuk mengatasi masalah di atas, Anda harus mulai mencari tahu pengeluaran minimum setiap bulan. Selanjutnya, mulai bisa menyisihkan kelebihan uang yang didapatkan setiap bulan.

2. Pengeluaran Selalu Berubah

Agar bisa mengatasi masalah penyusunan anggaran seperti ini, maka Anda harus bisa menentukan perbedaan antara pengeluaran tidak teratur namun bisa diprediksi dan biaya yang benar-benar tidak terduga.

Pajak kendaraan dan premi asuransi adalah beberapa contoh pengeluaran tidak teratur yang bisa diprediksi.

Hal yang perlu Anda lakukan adalah membuat daftar berupa total pengeluaran tersebut selama 1 tahun dan selanjutnya dibagi menjadi 12 bulan.

Kemudian Anda bisa mulai menyisihkan jumlah tersebut setiap bulannya. Dengan demikian, saat pengeluaran tidak teratur telah jatuh tempo, maka Anda telah menyisihkan sejumlah uang untuk membayarnya.

Namun, bagaimana dengan biaya yang tidak terduga?

Misalnya, kebutuhan untuk memperbaiki rumah dan biaya pengobatan mendadak. Untuk mengatasi masalah ini, maka kami sangat merekomendasikan Anda untuk membuat dana darurat.

Memiliki dana khusus yang disisihkan untuk pengeluaran tidak terduga artinya Anda telah menangani keadaan darurat tanpa perlu mengurangi anggaran.

3. Terlalu Sibuk

Gagasan bahwa penganggaran memerlukan proses yang lama adalah mitos yang salah. Hal yang perlu dilakukan adalah menyisihkan waktu beberapa jam untuk pertama kali membuat anggaran baru.

Atau Anda juga bisa memanfaatkan beberapa aplikasi di luar sana yang berfungsi untuk melacak pengeluaran.

4. Anggaran Adalah Pekerjaan yang Membosankan

Hal yang perlu diketahui adalah dalam setiap pekerjaan yang dilakukan pasti ada unsur kesenangan di dalamnya.

Dengan kata lain, jika anggaran tersebut terasa membosankan, maka Anda perlu menemukan sesuatu yang disukai saat membuat anggaran.

Misalnya saja, Anda menggunakan aplikasi pada ponsel pintar atau membuat warna yang menarik pada anggaran tersebut, dan lain sebagainya.

Dengan menerapkan 4 langkah di atas, maka aktivitas penganggaran keuangan akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan.

Hal lain yang harus diingat adalah jangan lupa untuk selalu menyisihkan sebagian penghasilan untuk disimpan dan diinvestasikan ke salah satu produk investasi. Investasi yang dilakukan sangat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan Anda di masa depan.